MODUL - PERMAINAN ANAK NAGARI BUDAYA ALAM MINANGKABAU


MODUL


PERMAINAN ANAK NAGARI
BUDAYA ALAM MINANGKABAU




randai.jpg














Penyusun :


Sulastri Syarif







Sekolah Menengah Pertama

Negeri 18 Padang


2008





Kegiatan 1


   Teater Tradisional Minangkabau



A.   Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu mengenal, memahami, mengetahui serta mengapresiasikan teater tradisi Minangkabau.

B.   Materi
a)        Gerak tari dalam randai
Gerak tari dalam randai umumnya berupa gerak dasar pencak silat. Gerakan tari dalam randai ini bila digambarkan sebagai berikut :
o   Pada awal awal pertunjukan dimulai, dibunyikan music talempong, pupuik batang padi, saluang. (Gunanya ; untuk memanggil orang atau tanda bahwa pertunjukan dimulai.
o   Seorang berdiri di arena, berarti randai telah dimulai. Orang ini disebut janang (janang berfungsi sebagai pembawa randai). Jika janang mengucapkan  kata hep-ta, maka semua pemain masuk ke tengah gelanggang.
o   Pemain berbaris berbanjar membentuk gerakan gelombang. Ucapan hep-ta diiringi dengan tepuk tangan. Pemain lain membalas dengan kata hep-ta sebanyak empat kali. Pada hitungan kelima mereka mengucapkan hep-ta bersama-sama.
o   Setelah gelombang selesai, pemain maju kedepan dan balik kebelakang untuk membuat formasi lingkaran  sambil melakukan gerakan pencak. Para pemain membuat gerakan gerakan pencak dengan langkah maju mundur, kedalam memperkecil lingkaran, dan keluar memperbesar lingkaran. Gerakan ini dilakukan masing-masing sebanyak empat kali. Ini menerapkan langkah sambilan (langkah Sembilan yang merupakan bunga pada gerakan silat).

b)       Alur cerita dalam randai.
Pada mulanya alur cerita dilakukan lewat nyanyian –nyanyian saja. ALur cerita dapat dilihat sebagai berikut :
o   Setelah semua gerakan pencak selesai, seseorang menyanyikan sebait pantun atau kisah. Pada kalimat terakhir, mereka mengulangi secara beramai-ramai. Habis menyanyikan sepotong kisah atau beberapa pantun, mereka kembali melakukan gerakan pencak.
o   Selesai menyanyikan sebuah adegan cerita, mereka lalu duduk jengkang dalam lingkarannya untuk istirahat.
o   Lalu suara gurindam bersahut-sahutan dengan pemain ini merupakan persembahan sebagai salam dan pemberitahuan bahwa randai dimulai, pemain berdiri dalam posisi pitungguah serong (kekiri atau kekanan).
o   Sewaktu dendang pembukaan dibawakan, para pemain melangkah dan bergerak membentuk lingkaran. Dendang yang dibawakan tergantung cerita yang dibawakan oleh group randai.
o   Sebelum adegan dimulai, para pemain menari sekeliling lingkaran sambil bernyanyi dengan irama tertentu. Pemain membuat gerakan bertepuk ke tengah lingkaran dan memukul kaki (pisak) celana dengan kuat sehingga menimbulkan bunyi yang keras. Gerakan sesuai dengan jumlah bait lagu yang didendangkan.
o   Dendang berfungsi sebagai pengatur cerita dan dibawakan secara bergantian oleh beberapa orang. Setiap akhir dendang terdengar suara hep-ta ini merupakan aba – aba untuk melakukan dendang berikutnya, dendang terdiri dari lima legaran yaitu :
§  Untuk pasambahan
§  Pengantar adegan
§  Penyampaian cerita
§  Pembentuk cerita
§  Penutup cerita.

c)        Dialog – dialog dalam randai
Pengaruh randai payakumbuh membuat dialog-dialog tidak lagi hanya dilantunkan lewat nyanyian, dialog pada randai payakumbuh juga dilakukan dalam bentuk adegan nyata sebuah lakonan. Dalam pertunjukan randai terdapat beberapa unsur yaitu : tari, dendang, seni peran, seni sastra, dan sekaligus karawitan.
-          Unsur tari
Randai berfungsi sebagai pelengkap dari nyanyian yang didendangkan. BIasa diikuti gerak gerik yang selaras dengan alunan bunyi. Gerakan tari diambil dari gerakan silat.

-            Unsur dendang
Dinyanyikan dalam beberapa adegan untuk menyambung cerita yang terpotong.
-            Unsur seni peran
Dibawakan dalam setiap adegan dalam randai. Adegan-adegan ini dimainkan oleh beberapa orang sesuai dengan kebutuhan lakonan yang diambilkan.
-            Unsur sastra
Berupa cerita yang dibawakan dalam randai, biasanya bersumber dari sastra.
-            Unsur karawitan
Untuk melengkapi permainan randai, alat music yang sering digunakan dalam randai adalh, talempong, saluang, pupuik batang padi, dll.

C.   Sumber
-          MGMP BAM Kota Padang, MAteri ajar dan latihan untuk siswa, kelas VIII semester II, tahun ajaran 2008/2009

D.   Penilaian
-          Tertulis
-          Lisan

E.    Evaluasi
1.      Tuliskanlah apa yang dimaksud denga randai.
2.      Tuliskanlah 4 (empat) unsur kesenian yang terdaoat dalam randai.
3.      Tuliskan 3 (tiga) macam alat kesenian yang dipakai dalam kegiatan randai.
4.      Unsur tari dalam randai berfungsi sebagai……
5.      Dialog dalam randai dilakukan dalam bahasa………………. YaNg digunakan.
Jawaban     :
1.    Randai adalah kesenian khas MInangkabau dilakukan dalam bentuk teater.
2.    Seni sastra , Seni music, seni tari, seni dendang.
3.    Talempong, gandang, pupuik.
4.    Pelengkap/penarik penampilan randai.
5.    Bahasa Minangkabau ; prosa liris.
Demonstrasi
Siswa ditugaskan membuat kelompok randai dan mempraktekan.
.


            Mengetahui,                                                                                          Guru Mata Pelajaran
Kepala SMP N 18 Padang                                                             


     Drs. Hakim, M. Pd                                                                                      Sulastri Syarif
     NIP. 131 393 661                                                                            NIP. 130 816 764

0 komentar:

Posting Komentar